Senin, 23 Agustus 2010

death will come to you..

terngiang kembali tausyiah taraweh semalam di masjid alhakim...(my paporit place buat tarawehan). "menjemput kematian" itu tema yang diceritakan oleh seorang ustad...

tiba-tiba saja tubuh ku bergetar, secara tak sadar mungkin aq sedikit menitikkan air mata (ga lebay loh ya)...kematian itu dekat, sangat dekat bahkan dia ada di hadapan mu sekarang. kematian adalah masa depan mu yang sudah pasti kedatangannya. kita hanya berusaha menjadi insan yang baik disaat dia menyapa kita, tanpa kata.

sempat aq baca sbuah blog, dan pesannya seperti ini:

"Ukhtifillah, janganlah takut mati,

jangan pula menantang mati,

tapi rindulah akan mati

karena ...

mati adalah pintu perjumpaan kita dengan Sang Kholiq"

ya kalimat itu benar...sejenak aku tak sanggup berkata, hanya istigfar yang terucap di bibirku yang kaku ini. aq percaya satu hal allah pernah berkata (dapet dari ustad juga, tapi lupa ayat berapa :D) "kehendaKU, sesuai dengan prasangka hambaku".

subhanallah, cukup mempercayai allah akan memaafkan kita, maka kita akan dimaafkan olehNya (dengan ibadah dan tobat loh ya).

semoga hari-hari kedepan, kujalani dengan lebih baik, meski SETAN banyak beut ada dimana-mana, aku masih memiliki saudara yang saling mengingatkan.

untuk semua teman,sahabat, dan terutama kluarga, mohon dibuka pintu maaf sebesar-besarnya :D.

jadi teringat lagu ini:

"...suatu hari nanti pasti kan bercahayapintu akan terbuka kita langkah bersamadi situ kita lihat bersinarlah hakikatdebu jadi permata, hina jadi mulia..."

------------

menjadi diri sendiri dan menjadi lebih baik dari sebelumnya.. piss ^^ (gw suka gaya lo fik :P)


2 komentar:

  1. ada lagi, lagunya rabbani 'pergi tak kembali':

    "setiap insan pasti merasa saat perpisahan terakhir, dunia yang fana akan ditinggalkan, hanya amalan yang dibawa.....
    reff. selamat tinggal pada semua, berpisah kita selamanya, kita tak sama nasib disana, baik-kah atau sebaliknya"

    BalasHapus
  2. huaaaaaa..... udah lama banget ga denger lagu itu,

    bisa jadi inspirasi baru buat aq win...

    "mengingat mati" itu penting

    BalasHapus